Snow Leopard
Snow Leopard (Panthera uncia syn. Uncia uncia) atau yang dikenal dengan nama Macan tutul salju (dalam bahasa Indonesia) adalah kucing asli besar untuk pegunungan Tengah dan Asia Selatan. Terdaftar sebagai species yang terancam punah oleh IUCN Red List of Threatened karena pada tahun 2003, ukuran populasi global binatang ini diperkirakan hanya 4,080-6,590 dewasa, dan kurang dari 2.500 individu yang mungkin bereproduksi di alam liar.
Macan tutul salju menghuni alpine subalpine dan zona pada ketinggian dari 3.000- 4.500 m (9,800 ft 14,800). Mereka dapat ditemukan di negara-negara rentang utara, mereka juga bisa ditemukan diketinggian rendah.
Macan Tutul Salju (Uncia uncia) adalah sejenis kucing berukuran besar, dengan panjang tubuh mencapai 130 cm, dan panjang ekor sekitar 100 cm. Spesies ini mempunyai bulu tebal berwarna putih keabu-abuan dengan bintik-bintik berwarna hitam kecoklatan. Ukuran tubuh Macan tutul salju betina berukuran lebih kecil dari ukuran tubuh jantan. Tidak seperti kucing-kucing besar lainnya, Macan Tutul Salju tidak dapat mengaum ataupun mendengkur, dan merupakan satu-satunya spesies di dalam marga tunggal Uncia.
Daerah sebaran spesies ini adalah di pegunungan salju Asia Tengah, dari Afganistan sampai Tibet bagian timur. Mangsa utamanya terdiri dari kambing gunung, kelinci dan binatang-binatang lain yang terdapat disekitar habitat Macan Tutul Salju.
Macan Tutul Salju adalah hewan penyendiri, jantan dan betina berburu mangsa berpasangan hanya pada waktu musim berbiak. Macan Tutul Salju betina biasanya mempunyai dua sampai tiga anak, yang tinggal bersama induknya sampai macan tutul muda berumur setidaknya satu tahun.
Walaupun dilindungi di hampir semua negara tempat spesies ini berada, Macan Tutul Salju masih diburu secara liar karena memangsa hewan ternak dan terutama untuk diambil bulunya. Macan Tutul Salju dievaluasikan sebagai Terancam Punah di dalam IUCN Red List dan didaftarkan di dalam CITES Appendix I.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar